Pengaruh Penggunaan Kombinasi Metformin-Insulin Glargine dan Metformin-Glimepiride terhadap Kadar Gula Darah Sewaktu dan Total Biaya Medis Langsung pada Pasien DM Tipe 2 di Instalasi Rawat Jalan RSUD Rupit

Leliani Fitri Anggraini, Najmiatul Fitria, Yelly Oktavia Sari

Sari


Penelitian ini dilakukan di RSUD Rupit, Kabupaten Musi Rawas Utara pada bulan Desember 2022 sampai Januari 2023 

Penelitian ini merupakan penelitian observasional menggunakan studi deskriptif dengan pengumpulan data secara retrospektif terhadap rekam medis pasien BPJS rawat jalan dengan diagnosa DM tipe 2

Tujuan penelitian ini untuk mengetahui pengaruh kombinasi metformin-insulin glargine dan metformin-glimepiride terhadap kadar gula darah sewaktu dan total biaya medis langsung.


Kata Kunci


Diabetes mellitus tipe 2; metformin; insulin glargine; glimepiride; GDS; biaya medis langsung

Teks Lengkap:

PDF

Referensi


ADA (2022) “oc ss be te sA © A m er ic an STANDARDS OF MEDICAL CARE IN DIABETES — 2022 Di tio ic an Di be er m ss n,” 45(January).

Andayani, T.M. (2006) “Analisis biaya terapi Diabetes mellitus Rumah Sakit Dr . Sardjito Yogyakarta Cost analysis of Diabetes mellitus therapy in Dr . Sardjito,” Diabetes, 17(3), hal. 130–135.

Andela, M. (2022) Analisis Efektivitas Biaya Pengobatan Pada Pasien Diabetes Melitus Tipe 2 Rawat Jalan Di Rumah Sakit Pendidikan Universitas Andalas [Skripsi]. hal. 41-42

Anggraeni, I. dan Alfarisi, R. (2018) “Hubungan Aktifitas Fisik Dengan Kadar Gula Darah Puasa Pada Penderita Diabetes Melitus Tipe II Di Rumah Sakit Umum Daerah Dr. H. Abdul Moeloek,” Jurnal Dunia Kesmas, 7(3), hal. 140–146.

Anggriani, Y. et al. (2019) “Evaluasi Biaya Pengobatan Pada Pasien Diabetes Melitus Tipe 2 Rawat Jalan dengan Terapi Insulin di RSUP X di Jakarta Periode Januari 2016-Desember 2017 Treatment Cost Evaluation of Type 2 Diabetes Mellitus Outpatient Patients Receiving Insulin Therapy at ,” 4(2), hal. 91–97.

Bullard, K.M. et al. (2016) “Morbidity and Mortality Weekly Report Prevalence of Diagnosed Diabetes in Adults by Diabetes Type-United States, 2016,” Morbidity and Mortality Weekly Report, 67(12), hal. 2016–2018. Tersedia pada: https://doi.org/10.1097/EDE.0b013e31829ef01a.

Dipiro, J. T., Yee, G. C., Posey, L. M., Haines, S. T., Nolin, T. D., & Ellingrod, V. (2020). Pharmacotherapy: A Pathophysiologic Approach (11th ed., Issue 1). Mc Graw Hill. https://doi.org/10.1177/106002808902300134

Fitriyani, F., Andrajati, R. dan Trisna, Y. (2021) “Analisis Efektivitas-Biaya Terapi Kombinasi Metformin-Insulin dan Metformin-Sulfonilurea pada Pasien Rawat Jalan dengan Diabetes Melitus Tipe 2 di RSUPN Dr. Cipto Mangunkusumo,” Indonesian Journal of Clinical Pharmacy, 10(1), hal. 10. Tersedia pada: https://doi.org/10.15416/ijcp.2021.10.1.10.

Farshchi, A., Aghili, R., Okuee, M., Rashed, M., Noshad, S., Kebriaeezadeh, A., Kia, M., and Esteghamati, A. (2016). Biphasic insulin Aspart 30 vs. NPH 66 plus regular human insulin in type 2 diabetes patients; a cost-effectiveness study. BMC Endocrine Disorders (2016) 16:35

Interantional Diabetes Federation. (2021). IDF Diabetes Atlas Ed. 10

Kassahun, T., Eshetie, T. dan Gesesew, H. (2016) “Factors associated with glycemic control among adult patients with type 2 diabetes mellitus: A cross-sectional survey in Ethiopia Endocrine Disorders,” BMC Research Notes, 9(1), hal. 1–6. Tersedia pada: https://doi.org/10.1186/s13104-016-1896-7.

Kepmenkes (2020) “Pedoman Nasional Pelayanan Kedokteran Tata Laksana Diabetes Mellitus Tipe 2 Dewasa,” in, hal. 1–183.

Kupsal, K. et al. (2016) “Metformin Combinatorial Therapy for Type 2 Diabetes Mellitus,” Journal of Metabolic Syndrome, 5(3). Tersedia pada: https://doi.org/10.4172/2167-0943.1000210.

Lee, P.G. dan Halter, J.B. (2017) “The pathophysiology of hyperglycemia in older adults: Clinical considerations,” Diabetes Care, 40(4), hal. 444–452. Tersedia pada: https://doi.org/10.2337/dc16-1732.

Mursalin dan Soewondo, P. (2016) “Analisis Estimasi Biaya Langsung Medis Penderita Rawat Jalan Diabetes Mellitus Tipe 2 di RSUD Dr . Abdul Aziz Singkawang,” Jurnal Ekonomi Kesehatan Indonesia, 1(2), hal. 5–15.

Mu, P, Chen, Y, Lu, H, Wen, X, Zhang, Y, Xie, R, Shu, J, Wang, M, Zeng, L. (2011). Effects of A Combination of Oral Anti-Diabetes Drugs with Basal Insulin Therapy On B-Cell Function And Glycaemic Control In Patients With Newly Diagnosed Type 2 Diabetes. Diabetes Metab Res Rev 2012; 28: 236–240.

Perkumpulan Endokrinologi Indonesia. (2021). Pengelolaan dan Pencegahan Diabetes Mellitus Tipe 2 di Indonesia 2021. Pb Perkeni, VII.

Tamilselvan, T. et al. (2017) “Pharmacoeconomical Evaluation of Oral Hypoglycemic Agents for Type-2 Diabetes Mellitus in a Multispeciality Hospital,” International Journal of Pharmaceutical Sciences and Research, 8(5), hal. 2243–2248. Tersedia pada: https://doi.org/10.13040/IJPSR.0975-8232.8(5).2243-48.

Tim Riskesdas 2018 (2019) “Laporan Nasional Riskesdas 2018.” Lembaga Penerbit Badan Penelitian dan Pengembangan Kesehatan, hal. 126. Tersedia pada: https://doi.org/10.12688/f1000research.46544.1.

Wahyuni, N.K.E., L, L.P.F. dan Udayani, N.N.W. (2013) “Analisis Efektivitas Biaya Penggunaan Terapi Kombinasi Insulin Dan Oho Pada Pasien Diabetes Melitus Tipe 2 Rawat Jalan Di Rsud Wangaya,” Jurnal Farmasi Udayana, 2(1), hal. 30–37.




DOI: http://dx.doi.org/10.52689/higea.v15i1.517

Refbacks

  • Saat ini tidak ada refbacks.


##submission.license.cc.by-nc-sa4.footer##